prakata

Di antara wasiat - wasiat (pesan-pesan) Rasulullah Saw adalah : "Jangan takut berada di jalan Allah terhadap celaan orang yang suka mencela. " Aku berkata, "Tambah lagi ya Rasulullah." Beliau melanjutkan pesannya : "Katakanlah apa yang hak meskipun akibatnya terasa pahit." ( HR. Ibnu Hibban)

Kamis, 08 November 2012

jangan kau makan daging saudaramu yang telah meninggal

Bismillahirrahmanirrahim

Jujur saya heran dengan orang orang yang suka menonton atau membaca infotaiment. Mata mereka begitu antusias memandangi layar kaca, seakan akan otak mereka kelaparan ingin melahap semua berita yang disajikan. Bahkan ada yang rela membeli tabloid gossip secara rutin untuk mengisi otak mereka agar tetap "kenyang". Seakan akan ada kepuasan dan kebanggaan jika mereka bisa mengetahui aib seseorang (yang belum tentu saling kenal).

Ibarat perut yang kekenyangan, saking kenyangnya para penikmat gossip pun ingin memuntahkan semua informasi yang didapat ke orang lain. Saat bertemu teman, arisan, di pasar, saat jemput anak sekolah, bahkan saat berada di majelis ta'lim. seakan akan mereka jadi orang nomer satu yang mengetahui permasalahannya dan wajib menceritakan ulang sesuai versi masing masing ke orang lain ditambah bumbu penyedap dan opini masing masing yang cenderung sepihak.

Jumat, 11 Mei 2012

bahasa amazing yang amazing!

PERINGATAN!
TULISAN DIBAWAH INI MENGANDUNG KATA KATA KASAR
DITULIS HANYA SEBAGAI CONTOH UNTUK BAHAN TULISAN SEMATA

Bismillahirrahmanirrahim

Saat mengantri pesanan batagor di jl. Kartini, terdengar suara "gubrak" di depan gerobag batagor, saya lihat 2 sepeda yang dikendarai oleh anak berseragam SMP sedang tumpang tindih. Mungkin karena hilang keseimbangan atau sedang bercanda, membuat sepeda mereka oleng dan jatuh. Sambil tertawa kedua anak itu pun mengangkat sepeda masing masing. Kejadian yang biasa menurut saya, tapi yang membuat menjadi luar biasa adalah percakapan mereka yang menurut istilah tukul, sangat sangat amazing.

Kamis, 26 April 2012

jangan cuma katanya... (2)

Bismillahirrahmanirrahim

Liat bagian satu dulu biar enak bacanya ya :D

Setelah proses melahirkan, kembali lagi nasihat mitos menghampiri saya. Dimulai dari masalah ari ari/plasenta anak saya. Saat akan menguburnya, banyak yang menyarankan agar ari ari dimasukkan ke dalam kendil dan diberi beberapa macam bumbu dapur, seperti garam, kunir dan ketumbar (katanya agar kelak pintar memasak), dibungkus kain putih (karena diyakini ari ari sama dengan jasad manusia yang meninggal jadi harus dikafani), ditanam sedalam mungkin lalu diatas gundukan tempat ditanamnya diberi penerangan (agar jiwanya tenang), ditempel tulisan ayat kursi dan gunting (agar tidak diganggu mahluk halus), diberi bambu yang ditancapkan diatas gundukannya, katanya agar ari ari bisa bernafas :) dan diberi pagar, itu semua dilakukan lagi lagi selama 40 hari. Luar biasa kan? Ari ari dianggap mahluk hidup karena diyakini sebagai saudara kembar sang bayi karena selama 9 bulan 10 hari selalu menemani sang bayi di rahim ibu.